Sunday, November 25, 2018

Senggugut

Photo by rawpixel.com from Pexels



Tari meremas sprei kasur yang menghangat karena ditimpa tubuhnya semalam. Keriput sprei mengikuti gerak tubuhnya yang beringsut, mengejang, menggelinjang, diikuti peluh dan kernyitan kedua alis mata dari tengah malam. Matanya terpejam rapat selaras dengan bibirnya yang terkatup. Terkadang bibir jadi korban digigit gigi yang menikuti riuhnya situasi perut.

Di rahim otot-otot saling serang, menegang, mengencang, menjadi-jadi ketika dindingnya meluruh. Pembuluh darah menyerah pada tekanan otot dan memutus suplai darah dan oksigen. Keluar bahan kimia alami bernama prostaglandin yang melahirkan jutaan rasa nyeri. Senggugut.

Tari tetap berada di kasurnya yang tidak lagi nyaman. Semua terasa berat dan menyakitkan. Ia tidak akan masuk kerja hari itu. Tak berdaya ia menunggu sesorang datang dan menerobos masuk kamarnya, mungkin ada yang iba membuatkannya teh panas atau membantunya menegakkan punggung.


#ODOPBatch6
#OneDayOnePost

5 comments:

Sang Kala

Sumber gambar: https://www.huffingtonpost.com/2013/12/31/time-art_n_4519734.html “Ceritakan padaku apa yang perlu kudengar.” “...